Madiun – Tim Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur terus melaksanakan penggalian. Mereka mencari sumber mata air Sendang Kuncen. Penemuan sendang itu, nantinya akan menyempurnakan adanya Makam Kuno dan Masjid Kuno Kuncen.
Dua tempat itu merupakan situs cagar budaya, dan penemuan sendang Kuncen akan melengkapi dan menyempurnakan nilai historis cagar budaya tersebut.
“Penemuan sumber mata air Sendang Kuncen sangat penting. Karena akan terhubung dengan situs cagar budaya Makam Kuno dan Masjid Kuno Kuncen,” kata Pahadi Anggota Tim BPCB Jatim.
Proyek ekskavasi merupakan penggalian tahap kedua. Penggalian sudah di kedalaman 5,5 meter. Pihaknya, tidak menggali ke bawah lagi, namun ke samping. Tepatnya di sisi timur.
“Sumber mata air semakin dekat. Penggalian ke sisi timur ini berdasarkan hasil ekskavasi tahap pertama,” terangnya.
Lebih lanjut, Pahadi mengungkapkan dari keterangan juru kunci, bahwa pintu air sendang tertutup bagian bawah pohon yang besar. Dan pada medio 80an pernah dilakukan penutupan pintu air dengan ijuk oleh warga.
‘’Kalau dua benda itu sudah ketemu, kami optimis sumber air bisa ditemukan,’’ ujarnya.
Ekskavasi yang dilakukan oleh BPCB Jatim ini, mendapat dukungan dari Wali Kota Madiun. Nantinya, jika sumber air sendang Kuncen itu ditemukan, tentu akan menambah jumlah situs cagar budaya di kota Madiun. Dimana peninggalan sejarah seperti sendang Kuncen harus dilestarikan.
“Semoga dengan adanya sendang Kuncen ini, akan menambah destinasi wisata religi di Kota Madiun,” jelas Maidi Walikota Madiun.