Madiun – Warga lanjut usia (lansia) di kota Madiun kembali menjalani vaksinasi. Dimana lansia merupakan kelompok rentan terpapar Covid-19. Maka dari itu, capaiannya terus digenjot.

“Kami targetkan vaksinasi lansia ini bisa capai 60 persen,” kata Wali Kota Madiun Maidi, saat meninjau vaksinasi di Posyandu Lansia Seruni Kelurahan Manisrejo.

Menurutnya, lansia menyumbang angka kematian paling tinggi untuk Covid-19. Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Madiun, 60 persen kematian karena terpapar Covid-19 di Kota Madiun didominasi oleh para lansia.

“Kasus kematian Covid-19, 60 persennya adalah lansia,” ungkapnya.

Untuk mensukseskan target tersebut, kata Maidi pihaknya melakukan berbagai upaya. Mulai pengoptimalan posyandu lansia, senam lansia, dan pembentukan tim khusus untuk melayani vaksinasi secara door to door.

“Lansia yang belum vaksin, tinggal telpon, petugas datang,” tegasnya.

Vaksinasi secara door to door ini dinilai efektif, mengingat juga terdapat lansia yang tidak lagi produktif. Sedikitnya ada 179 lansia yang harus dijemput bola oleh vaksinator ke rumah-rumah mereka, menjadi salah satu solusi mencapai target tersebut.

“Kalau nantinya ada yang terlewat, ya bisa hubungi puskesmas atau panggilan darurat 112 untuk dilakukan vaskinasi,” pungkasnya.(red)*

Komentar